HUT Ke-19, Pemkab Bombana Lounching Satu Produk Satu Desa
Bombana, Anoanews.com– Dihari jadi kabupaten Bombana Ke-19, Pemkab Bombana Lunching Satu Produk Satu desa, Minggu, 18 Desember 2022.
Lunching satu desa satu produk merupaka progam Pj. Bupati Bombana Ir.H. Burhanuddin, M.Si. Dimana Pj Bupati Bombana meminta kepada seluruh kepala desa dikabupaten Bombana untuk memberikan inovasi baru, dan membuat setiap desa satu produk satu desa.
Kegiatan tersebut berlangsung di pelataran MTQ kabupaten Bombana sekitar pukul 16.30 WITA, Minggu 18 Desember 2022. Ditandai dengan pemotongan pita, Serta didampingi sekda Bombana, Kejari Bombana, Kapolres Bombana, Dandim Bombana, ketuan DPRD Bombana da pada Kepala OPD lingkup Bombana.
Usai melakukan pemotongan pita PJ bupati Bombana bersama istri mengunjungi area stand, yang dimana area stand setiap desa menampilkan masing – masing produk yang mereka buat.
Salah Satu menjadi perhatian adalah adanya makanan kripik yang bahan bakunya berasal dari batang pisang.
Produk tersebut langsung mendapate Dari ketua DPRD Bombana Arsyad.
Menurut Arsyad ini sangat bagus sekali, dan baru saya tau lw batang pisang bisa dijadikan kripik, dan rasanya enak sekali.
” Ini rasanya enak sakli ini merupakan terobosan yang luar biasa, tinggal di perbaiki dari segi kemasan, izin badan POn serta ditambahkan asas manfaatnya”, ungkap Arsyad kepada media.
Pj Bupati Bombana, Burhanudddin menegaskan, sumber daya alam yang berlimpah sehingga tidak ada alasan desa tidak melahirkan produk unggulan, mulai dari penggunaan pekarangan rumah, Ibu-ibu PKK bisa berinovasi dan berkreasi sehingga menghasilkan satu produk unggulannya sendiri, khususnya dari hasil pertanian bisa dikemas menjadi lebih menarik dan bernilai jual.
Terbukti, dalam pemeran seperti dalam pantauan, beberapa desa menjajakan hasil industri rumahan seperti bawang, kunyit, jahe merah, kripik pisang, minyak goreng dan sabun.
Untuk mewujudkan Bombana sebagai surga investasi, begitu banyak hasil-hasil bumi di Bombana yang selama ini kurang diketahui atau tidak disadari. Maka Bombana akan menjadi daya tarik tersendiri jika potensi-potensi alam yang sangat kaya dimanfaatkan dan diolah sedemikian rupa, sehingga memiliki nilai jual dan merangsang para investor untuk mengembangkan produk-produk unggulan.
“Kami mengajak masyarakat untuk selalu berfikir kreatif, inovatif dan tanamkan diri tentang cinta terhadap daerah,” pungkasnya. (**).