Hadiri Pengukuhan Dewat Adat Kerjaan Moronene Poleang, Ini Kata Pj. Bupati Bombana.
Bombana,Anoanews.com– Penjabat Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin,M.Si., Menghadiri acara Pengukuhan Pengurus Dewan Adat Kerjaan Moronene Poleang, Jumat, 14 Juli 2023, dirumah adat Moronene poleang Utara, pukul 08.00 Wita.
Dalam kegiatan tersebut turut Hadir PYM Apua Mokole Nippon Muhammad Ali Raja Moronene Poleang yang Ke- XXXIV, Kapolres Bombana, Kejari Bombana, Dandim 1413 Buton, Kepala OPD lingkungan Pemerintah Kabupaten Bombana, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bombana.
Dalam amanat UU Ri Nomor 5 tahun 2017 tentang Kemajuan Budaya, bahwa Negara memajukan kebudayaan nasional ditengah perdananya dunia dan menjadikan kebudayaan sebagai investasi untuk membangun masa depan bangsa demi terwujudnya tujuan nasional sebagai mana diamanatkan UUD Ri 1945.
Undang-Undang pembangunan budaya menajdi salah satu amanat semua pihak untuk memastikan agar kearifan yang harus mendapatkankan perhatian tradisi leluhur yang menjadi warisan Lokal dan Perdaban bangsa.
Maka Menerut Pj Bupati Bombana, sebagai salah satu pilar penyangga tatanan Budaya masyarakat ada Moronene di kabupaten Bombana yang kini terus tumbuh dan berkembang seiring dengan perkembangan jaman dlam menghadapi tantangan untuk menambah dan melestarikannya.
“Dalam Budaya tantang itu diharapkan lebih menghadapinya agar warisan leluhur bangsa Moronene yang salah satunya Tanduale, merupakan bagian dari keaktifan lokal dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, serta dapat berperan dan memberi makna guna merekatkan elemen bangsa dan budaya di kabupaten Bombana.
“Lanjut Burhanuddin, Kerjaan Moronene Poleang telah memberikan kontribusi nyata sebagai salah satu sumber informasi ilmu dan pengetahuan tradisional serta Kearifan lokal bagi kepentingan riset mapun penelitian yang berbasis potensi Lokal”.
Lebih lanjut, dewan adat Moronene merupakan satu-satunya lembaga yang telah didaftarkan pada ke Kementerian Hukum dan HAM RI, dengan tujuan melaksanakan upaya kemajuan budaya dalm mendukung pemerintah, salah satu tugas bertanggung jawab, melindungi kebudayaan yang ada didaerah Kabupaten Bombana.
Burhanuddin juga mengatakan bahwa aspek budaya menjadi begitu penting, karena budaya yang luhur mampu menjadi penekat dan mencegah terjadinya disintegrasi bangsa yang menjadi tantangan kita semua di era milineal saat ini.
“Olehnya itu, momentum pengukuhan pengurus adat Moronene kerajaan Moronene Poleang Kabupaten Bombana dapat memberikan kesadaran kita bersama bahwa tradisi lisan, adat istiadat, pengetahuan tradisional, teknologi tradisional, seni, bahasa dan ritus perlu dikembangkan sebagai aset daerah”. Terangnya. (**)